Senin, 09 Oktober 2017

Si Bau Ini, Ternyata Memiliki Manfaat Untuk Diabetes


Klik Herbal - Siapa sih yang tidak tahu buah Jengkol? Ya, buah yang terkenal dengan baunya yang khas itu.

Eeettt...tapi jangan salah walapun bau, jengkol memiliki banyak penggemar khususnya masyarakat indonesia yang sangat fanatik, bahkan disaat harga jengkol melonjak tinggi pun mereka tidak ragu untuk membelinya.








Tapi bagi Anda yang tidak suka jengkol. Kali ini anda harus tahu, ternyata jengkol memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan diyakini bisa menyembuhkan diabetes. Penasaran, bukan? Simak uraian berikut!

Manfaat Jengkol Untuk Diabetes


Tahukan anda bahwa jengkol memiliki kandungan zat yang tidak dimiliki oleh sumber makanan lainnya. Zat tersebut adalah zat asam jengkolat. Nah, dari asam jengkolat inilah yang menyebabkan jengkol menjadi makanan pencegah diabetes.

Selain Asam jegkolat, jengkol juaga memiliki kandungan lain yang baik bagi kesehatan, yaitu dalam 100 gram jengkol, terdapat kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Berikut merupakan informasinya.

Informasi Kandungan Gizi Jengkol
KandunganJumlah
Energi133 kkal
Protein23,3 gr
Karbohidrat20,7 gr
Vitamin A240 SI
Vitamin B0,7 mg
Vitamin C80 mg
Fosfor166,7 mg
Kalsium140 mg
Zat Besi4,7 mg
Air49,5 gr

Karena semua kandungan ini, jengkol sangat bermafaat bagi kesehatan tubuh, antara lain :
  • Mencegah anemia
  • Menangkal radikal bebas
  • Memperlancar pencernaan
  • Pembentukan jaringan tubuh
  • Memperkuat tulang dan gigi
  • Mengontrol kadar gula darah
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menstabilkan organ-organ vital didalam tubuh
  • Mengatasi masalah penyempitan pembuluh darah
  • Untuk pertumbuhan tulang dan gigi pada janin yang masih dalam kandungan

Demikian merupakan informasi yang dapat kami sampaikan mengenai manfaat jengkol untuk diabetes. Namun tetap ingat, meskipun jengkol memiliki rasa yang lezat dan bermanfaat untuk mencegah diabetes, disarankan untuk Anda agar tidak memakannya secara berlebihan. Karena asam jengkolat pada jengkot tenyata tidak mudah larut dalam air. Sehingga dapat menyebabkan terbentuknya kristal yang akan menghambat saluran air seni.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar